ESQ

Subhanalloh........ Memang rencana Alloh begitu indah............ kita tdk pernah tau apa yang terjadi esok, kita tak pernah tau takdir kita.....tapi bila kita senantiasa berusaha, berdoa dan iklas semua akan begitu indah.

ESQ sudah sering aku denger, beberapa bukunya sudah sering aku lihat, tapi hati ini ta pernah tergerak untuk mebelinya, kadang pengen seh membacanya, tapi kalo buat beli heheheh mikir2 duku dech....... Training ESQ tak pernah terpikir utk ikut sebelumnya, tak pernah tau dan mungkin sedikit gak mau tau apa seh materinya, tapi subhanalloh..... tanpa disangka2 aku bisa mengikuti training yang bagus ini, gratis lagi....... daftar aja enggak, tiba2 namaku dah nangkring di daftar ESQ yang diadain ktr, kaget, seneng, bingung pada saat itu, ternyata temen2 yang ngedaftarin..... jadwal training sabtu n mingggu dari jam 7 sampe 5 sore, uuuufffffhhhhhh nyesek bangeettt, alias seminggu kedepan bakal capek banget neehh. Tapi setelah aku ikut.......sungguh luar biasa.........Alhamdulillah atas kesempatan yang Kau berikan untukku, agar bisa mengenalMU lebih jauh lagi.

Merasa bodoh, tolol tapi sombong ketika ditunjukkan pembentukan bumi, menyelami teori para profesor barat yang berjibaku menemukan teori pembentukan jagad raya ini, dan baru jelas diterangkan oleh penelitian Stephen Howkins pada tahun 1980, dan ternyata semua telah diterangkan dalam Al Quran berabad2 yang lalu, Astaghfirlloh bodohnya hambaMu ini ya Alloh.......... dan ketika membahas tentang emosi dan suara hati, Ya Alloh..... lagi-lagi aku tersedu2 ketika membicarakan suara hati kita untuk orang tua, dan yang paling dahsyat ketika trainernya bilang " Bayangkan perasaan orang tuamu, ketika kau sudah tinggal jauh dari orang tua, mereka merindukanmu, dan ketika orang tuamu menelpon utk menyuruhmu pulang, kamu menjawab tidak bisa karena sibuk dengan pekerjaan" dieeeeennnggggggggggg rasanya Alloh sedang menyalahkan aku sambil menudingkan telunjuknya tepat di mataku, Astaghfirlloh......... Maaf kan aku Alloh.....Maafku aku ibu bapak........., tak sanggup bibir ini hanya utk sekedar mengucap maaf itu, itulah gambaran aku selama ini, selalu ada alasan hanya utk sekedar pulang kampung.

Dan inilah hikmah dari kegagalan usahaku selama ini, Alloh masih ingin aku berubah menjadi jauh lebih baik disini, di tempat ini....aku menemukanMu kembali. Dan untuk saat ini Insyaalloh aku iklas atas apa yang akan terjadi saat ini atau esok, karena aku mencintai-MU Alloh.